Dapat Mengancam Nyawa, Ini Dia Alasan Anda Tidak Vaping di dalam Mobil
Contohnya, ketika ada pengemudi lain yang ingin menyalip dan Anda ingin melihat spion kanan atau kiri untuk berbalik arah. Secara tidak sadar, bisa saja setir mobil jadi berbelok ke arah yang salah dan Anda tidak bisa memberikan respon dengan tepat waktu.
- Kaca Mobil Berkabut Karena Uap Menempel
Bahaya terakhir bisa terjadi ketika Anda mengisap vape ketika jendela mobil tertutup dan menyalakan AC. Residu dari uap kimia nan tebal yang dihasilkan mampu menimbulkan kabut pada kaca mobil Anda.
Pandangan Anda jadi terganggu yang mana hal ini akan memperbesar kemungkinan terjadinya kecelakan lalu lintas. Tidak hanya kabut, bau dari liquid dan uap vape dapat menempel pada bangku dan plafon mobil.
Bau yang menempel dapat menyebabkan kenyaman di saat berkendara menjadi berkurang. Terlebih lagi, jika Anda atau penumpang memiliki indra penciuman yang sensitif.
Mengisap vape di dalam mobil dapat membahayakan keselamatan Anda dan pengguna jalan yang lain. Maka dari itu, sebaiknya aktivitas ini tidak dilakukan untuk menghormati hak pengemudi lain.
Bahkan, di Amerika dan Eropa sudah ada larangan untuk tidak vaping di dalam mobil. Pasalnya, salah satu faktor utama penyebab kecelakaan lalu lintas adalah pengemudi yang kehilangan konsentrasi ketika berkendara.
Untuk masalah perbaikan mobil Anda bisa percayakan mobil Anda di dealer resmi Suzuki atau Anda bisa kunjungi https://suzukibengkulu.co.id/ untuk berbagai informasi selengkapnya.