-
Parkir Sembarangan
-
Lupa Mengunci Mobil
-
Tidak Mengaktifkan Fitur Keamanan
-
Meletakkan Barang Berharga di Mobil
-
Tidak Melakukan Double Check
Kebiasaan yang Berisiko Mobil dan Bagiannya Gampang Dicuri
Menjadi korban dari pencurian mobil bisa terjadi kepada siapa saja. Agar bisa terhindar dari kejadian buruk tersebut, Anda perlu memastikan keamanan dari mobil kesayangan Anda.
Pelaku dari pencurian kendaraan umumnya telah melakukan pengintaian sebelum melakukan aksinya. Umumnya ada beberapa kebiasaan yang bisa menjadi pemicu mobil maupun spare part kendaraan menjadi target pencurian.
Artikel ini akan membahas tentang kebiasaan-kebiasaan apa saja yang umumnya dilakukan oleh seorang pemilik mobil yang bisa mengundang kejahatan pencurian. Ikuti penjelasan berikut untuk mengetahui juga terkait langkah untuk mengurangi risiko pencurian tersebut!
5 Kebiasaan yang Mengundang Pencurian Mobil dan Tips Mencegahnya
Banyak kasus pencurian yang disebabkan karena kelalaian. Untuk itu berikut ini akan diberikan beberapa daftar kebiasan yang patut Anda hindari agar tidak menjadi korban dari pencurian kendaraan:
Kebiasan pertama yang kerap kali dilakukan dan bisa memicu Anda menjadi korban pencurian terhadap mobil maupun spare part-nya ialah kebiasan memarkir sembarangan.
Dikatakan demikian karena mobil yang diparkir di tempat yang tidak aman dan tidak diawasi oleh kamera maupun penjaga merupakan sasaran empuk bagi pencuri untuk bisa melakukan niat pencuriannya dengan mudah.
Freepik.com
Jadi langkah yang bisa diambil untuk mengurangi risiko pencurian ialah dengan selalu memarkirkan mobil kesayangan Anda di tempat yang aman. Coba untuk selalu parkir di tempat yang ramai dan terpantau oleh CCTV jika sedang di tempat umum.
Kebiasaan berikutnya yang juga bisa mengundang pelaku kejahatan pencurian beraksi ialah kelalaian tidak mengunci mobil. Membiarkan mobil dalam keadaan tidak terkunci tentu sangat berbahaya karena artinya siapa saja bisa masuk ke dalam mobil Anda.
Sebagai langkah pencegahan dan untuk mengurangi risiko menjadi korban pencurian mobil, maka Anda harus memastikan seluruh pintu mobil dan jendela terkunci meski hanya akan meninggalkan mobil dalam waktu sebentar.
Saat ini pelaku pencurian kendaraan sudah semakin pintar dan memiliki banyak metode dalam melakukan aksinya. Kebiasaan pemilik mobil yang juga dinilai bisa meningkatkan risiko pencurian, yaitu tidak mengaktifkan fitur keamanan.
Saat ini sudah banyak fitur keamanan kendaraan yang bisa digunakan. Anda bisa mempertimbangkan untuk memasang alarm pada mobil sebagai langkah perlindungan.
Pastikan untuk selalu mengaktifkan alarm kendaraan agar ketika ada orang asing yang mencoba membobol mobil, suara dari alarm tersebut bisa memberitahu Anda.
Agar lebih aman dan menjadi langkah pencegahan menjadi korban pencurian, Anda juga bisa memasang sistem keamanan lain layaknya immobilizer.
Hal lain yang juga bisa meningkatkan risiko pencurian ialah kebiasaan meletakkan barang bernilai berharga di mobil. Hal ini tentunya sangat mengundang para pelaku kejahatan untuk beraksi melakukan pencurian.
Sebagai langkah preventif, penting untuk Anda menghindari meninggalkan barang-barang berharga di mobil terlebih jika kondisi mobilnya tidak memiliki sistem keamanan yang baik.
Sebagai saran, sebaiknya bawalah selalu barang berharga Anda jika ingin keluar dari mobil agar lebih aman.
Apabila Anda tipe orang yang pelupa, Anda sebaiknya perlu melakukan double check untuk memastikan keamanan dari mobil Anda agar terhindar dari risiko pencurian mobil dan spare part.
Selalu lakukan pengecekan ulang saat mobil akan ditinggalkan mulai dari mengecek jendela, pintu, dan keaktifan alarm. Dengan begitu Anda bisa bepergian dengan lebih tenang.
Itulah beberapa poin yang telah menjelaskan tentang kebiasan-kebiasaan yang bisa memicu risiko pencurian mobil dan spare part beserta tips-tips pencegahannya. Hal terpenting adalah selalu pastikan sistem dan fitur keamanan pada mobil tetap berfungsi dengan baik.
Apabila Anda menemukan masalah dan kerusakan pada fitur keamanan mobil, sebaiknya segera kunjungi bengkel resmi terdekat untuk diperbaiki.